Beritaindonesia.id, GAZA — Organisasi Hamas pada hari Kamis mengatakan kelompok-kelompok perlawanan Palestina menganggap rencana Israel untuk mencaplok wilayah-wilayah besar Tepi Barat yang diduduki sebagai “deklarasi perang terhadap rakyat Palestina.”
Juru Bicara Brigade Izz ad-Din al-Qassam, sayap militer Hamas, Abu Obeida berjanji dalam sebuah pesan video bahwa mereka akan tetap menjadi “penjaga setia dalam membela rakyat Palestina dan tanah mereka serta situs-situs suci mereka, demikian dilansir iranpress, Jumat, 26 Juni.
Dia juga menekankan, jika bagian lain dari Tepi Barat dianeksasi ke wilayah pendudukan, perlawanan akan melakukan sesuatu untuk membuat musuh Zionis menyesali keputusan tersebut.
Rezim Zionis melanjutkan rencananya untuk mencaplok 30 persen lagi Tepi Barat ke wilayah pendudukan pada awal Juli, di bawah rencana AS-Zionis yang disebut rencana “kesepakatan abad ini” dengan dukungan pemerintahan Presiden AS Donald Trump. (fajar)