Beritaindonesia.id – Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Budi Ari Setiadi kembali menekankan pentingnya pengembangan desa wisata. Alasanya, konsep ini dianggap sebagai kata kunci kemajuan negara. Pengelolaan aset wisata secara baik di desa pada akhirnya meningkatkan devisa negara.
Demikian hal itu disampaikan Budi Ari saat peresmian Galura Desa Wisata Agro Sukabumi Utara, Selasa (11/2/2020). Menurut Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) itu, untuk memajukan wisata desa, peran kepala desa sangat penting. Mereka diharapkan dapat memanfaatkan potensi-potensi di desa masing-masing.
Salah satunya memanfaatkan dana desa untuk mengembangkan desa wisata. “Justru dana desa itu harus berguna bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dana desa harus begitu, kalau untuk memperkaya kepala desa bukan dana desa namanya,” ungkap Budi Arie.
Hanya saja, pengelolaan aset desa berupa wisata dan agro harus cermat. Sebab, kata Budi Arie, pengelolaan aset wisata tidak boleh merusak lingkungan. Aspek lingkungan ini harus menjadi pertimbangan utama dalam pengolahan dan pengelolaan aset desa berupa area wisata dan area agro.
“Jangan sampai upaya pengembangan potensi wisata di perdesaan justru mengakibatkan kerusakan lingkungan,” tutupnya.[asa]