Beritaindonesia.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi penyelenggaraan kejuaraan “Indonesia Stand Up Paddle” series pertama yang berlangsung pada 26 – 28 Agustus 2022 di Pantai D’rajash, Provinsi Lampung.
Sandiaga di sela-sela kunjungan kerjanya di Lampung, menyempatkan diri hadir di kejuaraan paddle yang mulai populer di masyarakat, Sabtu (27/8/2022).
Ia mengatakan olahraga paddle akan menjadi magnet atau daya tarik wisata di Indonesia. Apalagi Indonesia adalah negara kepulauan, sehingga olahraga paddle sangat otensial untuk dikembangkan.
Dengan begitu diharapkan akselerasi kebangkitan ekonomi dan penciptaan 1,1 juta lapangan kerja baru dan berkualitas di 2022 dapat diwujudkan.
“Saya ucapkan apresiasi kepada SUP.ID karena sudah menggagas series pertama ini di Lampung. Saya melihat ini adalah suatu semangat sport tourism untuk kebangkitan kembali pariwisata kita khususnya pariwisata berbasis bahari yang digabungkan dengan kegiatan stand up paddle yang sekarang lagi mulai naik daun,” kata Sandiaga.
Antusiasme peserta yang mengikuti kejuaraan paddle cukup tinggi, baik dari kalangan remaja sampai orang dewasa. Peserta yang berpartisipasi tidak hanya dari provinsi Lampung, namun juga dari daerah lain seperti Belitung, Jakarta, hingga Sumba. Kategori yang dilombakan sendiri terdiri dari 5 kilometer dan 1 kilometer.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga turut menyaksikan penyerahan paddle berlogo Wonderfull Indonesia yang diserahkan secara simbolis oleh pihak Gladioator, Victor kepada Direktur Event Daerah Kemenparekraf/Baparekraf, Reza Pahlevi.
Nantinya paddle dengan berat 10 kg, tipe touring 12,6, dan dapat digunakan sejauh 5 kilometer dan 10 kilometer akan diberikan kepada Pokdarwis Desa Wisata Pesawaran Lampung.
Desa Wisata Pesawaran merupakan salah satu desa yang masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.
“Kita harapkan daerah-daerah lainnya juga akan turut berpartisipasi dan ini adalah race seri satu, nanti kita akan ukur kerja sama yang efektif, inovatif dengan SUP.ID. Kita ingin event-event seperti ini lebih banyak sehingga mempopulerkan stand up paddle Indonesia sebagai daya tarik wisata karena ternyata tidak terlalu sulit untuk belajarnya dan cukup aman dan bisa dinikmati dari segala usia,” tutupnya. [Red]