Beritaindonesia.id – Malut. Kapolda Maluku Utara, Brigjen Pol. Drs. Waris Agono, M.Si., bersama Wakil Gubernur Malut H. Sarbin Sehe, S.Ag, M.Pd.I memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Kieraha 2025 pada Jumat (20/3/2025) di Lapangan Perikanan Bastiong, Ternate.
Apel ini merupakan bagian dari kesiapan personel serta sarana dan prasarana dalam rangka pengamanan arus mudik serta perayaan Idulfitri 1446 H.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakapolda Maluku Utara, Brigjen Pol. Stephen M. Napiun, S.I.K., S.H., M.Hum., Kasrem 152/Babullah, Kabinda Malut, Kajati Malut, serta Plt. Kepala BNN Provinsi Malut beserta jajaran pejabat utama Polda serta tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Malut membacakan amanat Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang menegaskan bahwa Operasi Ketupat 2025 adalah wujud komitmen Polri dan instansi terkait dalam memastikan kelancaran serta keamanan arus mudik dan perayaan Idulfitri.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, potensi pergerakan masyarakat selama libur Lebaran 2025 diperkirakan mencapai 146,48 juta orang, yang setara dengan 52% dari total populasi Indonesia.
Pemerintah telah menyiapkan berbagai kebijakan guna mendukung kelancaran arus mudik, di antaranya diskon tarif tiket dan tol, kebijakan work from anywhere, serta perpanjangan libur sekolah.
Lebih lanjut, Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 28–30 Maret 2025, sementara puncak arus balik diperkirakan pada 5–7 April 2025.
Dalam Operasi Ketupat 2025, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait akan mengerahkan 164.298 personel gabungan yang bertugas di 2.835 pos pengamanan, pelayanan, dan terpadu di berbagai titik strategis.
Selain itu, sebanyak 126.736 objek pengamanan, termasuk masjid, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun kereta api, dan bandara, juga menjadi prioritas dalam operasi ini.
(nf/hn/nm)