Cikarang– Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Drs. Agus Suryonugroho S.H, M.Hum., didampingi Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Aris memastikan kawasan Jakarta-Cikampek Selatan siap digunakan untuk memperlancar pergerakan kendaraan saat arus mudik Lebaran 2025.
“Hari ini kami memeriksa jalur khusus tol fungsional, jadi saat mudik nanti, kendaraan dari Bandung tidak harus keluar di Japek, tetapi ada jalur fungsional yang sampai ke Cibatu sepanjang kurang lebih 30 KM,” ujar Kakorlantas Polri Irjen Pol. Drs. Agus Suryonugroho S.H, M.Hum.
Dengan difungsionalkannya Jakarta-Cikampek Selatan, nantinya dapat mengurangi beban kendaraan yang berada di Tol Jakarta-Cikampek.
“Dengan adanya jalur fungsional ini, beban di Japek akan berkurang. Oleh sebab itu, saat ini kami memeriksa lokasi exit tol dari KM 76 sampai ke Cibatu,” tambahnya.
Lebih lanjut, Kakorlantas juga meninjau langsung lokasi jalur arteri menuju KM 34 dan KM 37, yang nantinya akan dijadikan sebagai pintu keluar tol di Cibatu.
“Kita berada di gate tol Cibatu, nanti keluarnya di KM 34. Arus balik yang tadinya dari Trans Jawa di KM 66 sekarang sudah bisa kami pecah menggunakan JJS Japek Selatan fungsional,” jelasnya.
Untuk memperlancar arus kendaraan, khususnya arus balik, pemudik disarankan menggunakan Gerbang Tol Cibatu di KM 34 karena memiliki 8 gate tol, sehingga bisa memperlancar pergerakan kendaraan.
“Kami sarankan nanti para pemudik menggunakan gate tol di KM 34, sehingga fasilitas nantinya sudah siap. Ada 8 gate tol, semoga pada saat arus balik bisa memecah jalur yang ada di Japek dan ke fungsional, sehingga beban di Japek nanti akan berkurang dan arus balik bisa lancar,” tegasnya.
Kakorlantas memastikan tol fungsional siap digunakan saat arus balik, sehingga pengendara dari Bandung menuju Jakarta dapat melintasi jalur tersebut.
“Kami pastikan kepada Jasa Marga agar tol fungsional saat arus balik sudah siap, sehingga bisa dilalui oleh pengendara yang menuju Jakarta dari Bandung,” katanya.
Direktur Utama PT JMT Yoga Tri Anggoro menegaskan, bahwa sebelum memasuki arus balik, tol fungsional sudah bisa digunakan, sehingga dapat memecah pertemuan lalu lintas di KM 66 Jakarta-Cikampek, kendaraan dari arah Bandung bisa menggunakan fungsional Japek Selatan.
“Kami targetkan sebelum arus balik, tol ini bisa digunakan untuk memecah pertemuan lalu lintas di KM 66 Jakarta-Cikampek. Kendaraan dari arah Bandung bisa menggunakan fungsional Japek Selatan sepanjang 30 KM, lalu melanjutkan jalan arteri 11 KM, dan sampai gerbang tol Cibatu di KM 34, yang kemudian masuk lagi ke jalan tol Jakarta-Cikampek di KM 34,” pungkasnya.