Beritaindonesia.id, JAKARTA— Pemkot Makassar mengalokasikan anggaran yang sangat besar untuk penanganan Covid-19. Tertinggi untuk tingkat kabupaten/kota se-Indonesia.
Plt Dirjen Bina Keuda Kemendagri Mochammad Ardian Noervianto mengatakan, alokasi terbanyak untuk anggaran penanganan Covid-19 ada di kota Makassar. Laporan yang mereka terima, anggaran penanganannya mencapai Rp749,056 miliar.
Anggaran ini penanganan kesehatan, penanganan dampak ekonomi serta penyedia jaring pengaman sosial. Tiga pos anggaran ini menurutnya, merupakan perintah edaran Mendagri dan Menkeu untuk realokasi anggaran yang ada di daerah.
“Untuk tingkat kabupaten/kota, paling tinggi adalah Makassar. Kemudian Kabupaten Jember sebesar Rp479,41 miliar. Berikutnya Kabupaten Bogor yang mengalokasikan anggaran sebanyak Rp384,07 miliar,” jelasnya kepada awak media, Jumat (17/4/2020).
Ardian juga mengungkapkan Pemerintah Provinsi yang paling banyak mengalokasikan anggarannya untuk penanganan Covid-19. Dari laporan yang masuk, Pemda DKI Jakarta paling banyak mengalokasikan anggarannya untuk penanganan wabah ini.
Anggaran yang dialokasikan untuk penanganan Covid-19 mencapai Rp 10,64 triliun. Kedua, kata dia Pemda Jawa Barat yang mengalokasikan anggaran sebesar Rp8,0 triliun. Kemudian Jawa Timur dengan alokasi Rp2,39 triliun serta Jawa Tengah sebanyaj Rp2,12 triliun.
Dia menambahkan APBD yang telah direalokasi untuk penanganan dan penanggulangan Covid-19 mencapai Rp56,57 triliun. Sementara Pemerintah Daerah (Pemda) yang telah menyampaikan laporan realokasi dan refocusing APBD sebanyak 528 daerah. (ful/fajar)