KAI mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan layanan kereta api untuk mudik Lebaran 1446 H/2025. Selama masa mudik Lebaran dari 21 Maret – 11 April 2025 (22 hari) KAI menyediakan 3.443.832 tiket KA JJ dari dan berbagai tujuan di Pulau Jawa dan Sumatera.
“Dari total 3.443.832 tiket KA JJ yang KAI sediakan, hingga 1 Maret Pukul 07.00 WIB sudah terjual 1.437.124 tiket atau 41,73% dari total kapasitas tempat duduk yang KAI sediakan. Hingga saat ini penjualan KA JJ tertinggi terjadi pada H-3 atau pada 28 Maret 2025 dengan jumlah penjualan 99.685 tiket,” ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba.
Menurutnya, penjualan akan terus bertambah karena penjualan masih berlangsung. Ia juga mengatakan, hingga hari ini 1 Maret 2025 Pukul 07.00 WIB terdapat 10 relasi terpadat pelanggan memilih kota-kota tujuan selama masa mudik Lebaran 2025. Relasi tersebut antara lain:
1. Gambir – Yogyakarta: 17.083 Penumpang
2. Yogyakarta – Gambir: 15.001 Penumpang
3. Gambir – Semarang Tawang: 14.388 Penumpang
4. Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi: 13.912 Penumpang
5. Pasarsenen – Lempuyangan: 13.543 Penumpang
6. Pasarsenen – Kutoarjo: 13.010 Penumpang
7. Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen: 12.643 Penumpang
8. Gambir – Purwokerto: 11.296 Penumpang
9. Lempuyangan – Pasarsenen: 11.268 Penumpang
10. Gambir – Cirebon: 10.503 Penumpang
Untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi para pelanggan, KAI telah menyiapkan berbagai peningkatan layanan selama masa angkutan Lebaran 2025. Berbagai inovasi dan peningkatan fasilitas akan dilakukan termasuk penambahan personel, penyediaan fasilitas baru, serta optimalisasi layanan digital guna menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih baik.
“Salah satu langkah peningkatan layanan adalah penempatan Customer Service Mobile (CSM) di mana sebanyak 170 petugas frontliner akan ditugaskan di 39 stasiun yang berada di berbagai Daerah Operasi (Daop) dan Divisi Regional (Divre). Petugas ini siap memberikan informasi dan membantu pelanggan dalam berbagai keperluan selama perjalanan mereka,” tambah Anne.
KAI juga terus memperluas penyediaan water station sebagai bagian dari komitmen keberlanjutan. Empat stasiun baru yakni Kertapati, Lamongan, Wonokromo, dan Sidoarjo kini juga dilengkapi dengan fasilitas ini. Dengan demikian, total terdapat 28 stasiun yang menyediakan water station, memungkinkan pelanggan mengisi ulang air minum sendiri mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai, dan mendukung gaya hidup ramah lingkungan.
“Pelanggan dapat melakukan pemesanan tiket KA jarak jauh hingga 45 hari sebelum keberangkatan. Untuk KA lokal, pemesanan tersedia mulai H-30, sementara beberapa layanan lainnya dapat dipesan sejak H-7 sebelum keberangkatan. Oleh karena itu, KAI mengimbau masyarakat untuk segera merencanakan perjalanan dan memesan tiket lebih awal di Access by KAI atau website resmi kai.id agar mendapatkan jadwal yang sesuai dengan kebutuhan,” tutup Anne. (Public Relations KAI)